Tutorial Menginstal VMware
Hai Guys, pada postingan awal kali ini saya ingin
membahas tentang Virtual Machine (VMware Workstation). Berikut ini saya
tampilkan beberapa informasi tentang Vmware silahkan menbacanya :
PENGERTIAN
VM WARE
Vmware virtual merupakan perangkat lunak yang dapat mensimulasikan
PC baru. Perangkat keras yang terdapat di dalam mesin virtual yang isinya sama dengan
perangkat keras yang dipakai pada PC seperti CPU, RAM, harddisk, keyboard,
mouse, CD/ DVD ROM, soundcard. Secara mudahnya dapat disebut PC di dalam sebuah
PC. Sistem operasi yang
diinstal melalui vmware disebut sistem operasi tamu (guest operating
system). Sistem operasi
tersebut dapat dijalankan berdampingan dengan sistem operasi di mana vmware
diinstal yaitu sistem operasi utama (host operating system). Pada proses instalasi
sistem operasi guest, hardisk tidak perlu dipartisi karena vmware telah
mengaturnya sehingga data tidak akan hilang. Cara instalnya hampir sama dengan
menginstal pada komputer biasa.
Sistem
vmware dapat di install pada Windows
dan Linux. Sehingga salah satu sistem operasi harus dipilih untuk
menjadi sistem operasi utama (host operating system). Jika ingin membuat Windows
sebagai sistem operasi guest, maka harus menginstal Linux dahulu, kemudian
instal vmware pada sistem operasi Linux, setelah itu pada vmware instal Windows
sebagai sistem operasi guest. Ataupun sebaliknya sesuai dengan keinginan anda.
KEBUTUHAN
HARDWARE
Virtual
machine berjalan pada VMware seperti pada PC yang sebenarnya sehingga
untuk menjalankannya perlu didukung dengan system yang memadai. Syarat minimal
hardware adalah sebagai berikut:
- Processor dengan clock speed 400 MHz atau lebih.
- Memori dengan kapasitas minimal 128 MB. Lebih baik 256 MB.
- Display adapter (VGA)
§ Display
adapter lebih besar dari 256 color (8 bit).
- Disk Drive
§ 20 MB ruang
kosong untuk instalasi dasar.
§ Minimal 500
MB ruang kosong pada disk untuk setiap system operasi guest dan software
aplikasi yang diinstal di dalamnya.
§ IDE atau
SCSI harddisk dan CDROM
- Local Area Network (opsional)
§ Ethernet
chard yang didukung oleh system operasi utama.
§ Non Ethernet
network yang menggunakan built in NAT (Network Address Translation) atau
menggunakan host only networking.
MANFAAT
VMWARE
Ada beberapa manfaat yang dapat kita
diperoleh bila menggunakan vmware, antara lain :
1.
Untuk menguji
program agar tidak terjadi trial and error, sehingga tidak perlu me-restart PC
untuk beralih system operasi dalam sebuah PC.
2.
Dapat
menambah intensitas penggunaan PC tanpa harus membeli PC baru.
3.
Dapat
membuat jaringan antar PC dengan mesin virtual walaupun PC tidak terpasang
Network card maupun hub atau switch. VMware akan secara otomatis
menyediakannya.
4.
Dapat
mengembangkan peranti lunak multiplatform dengan cepat karena adanya system
operasi lebih dari satu yang berjalan bersamaan.
5.
Kemudahan berpindah
dari satu system operasi ke system operasi lain tanpa harus takut kehilanagan
data karena salah partisi.
6.
Vmware
memeberikan fleksibilitas penggunaan system operasi secara bersamaan, sehingga
bisa mempelajari system operasi yang berbeda tanpa harus kehilangan banyak
waktu.
SISTEM
OPERASI UTAMA
VMware tidak dapat diinstal pada system sembarang.
Karena platform Microsoft Windows,
memerlukan browser Internet Explorer versi 4.0 atau yang lebih tinggi untuk
menampilkan fasilitas bantuan. Berikut merupakan beberapa system operasi
windows yang dapat digunakan sebagai system operasi utama:
1. Windows XP Professional dan Windows XP Home
Edition.
2. Windows 2000 Professional, Windows 2000 Server dan
Windows 2000 Advanced Server.
3. Windows NT 4.0 Workstation dan Windows NT 4.0 Server.
3. Windows NT 4.0 Workstation dan Windows NT 4.0 Server.
Untuk platform Linux, vmware di
perlukan adanya glibc versi 2 atau yang lebih tinggi dan kernel 2.0.32 atau
yang lebih tinggi.
CARA INSTALASI
VMWARE
1.
Double klik
pada file setup VMware workstastion.
2. Kemudian muncul tampilan seperti berikut, lalu tunggu sesaat.
3.
Pada kotak
dialog dibawah ini, pilihlah Next untuk melanjutkan proses instalasi.
4.
Pilih Setup
Type sesuai yang anda perlukan. Pilih Typical jika ingin menginstal semua fitur
yang ada di VMware. Pilih Custom jika hanya ingin menginstal beberapa fitur
sesuai keinginan.
5.
Pada
Destination Folder, tentukan lokasi untuk menyimpan program file
dari VMware. Kemudian pilih Next.
6.
Pada bagian
ini silakan tentukan apakah anda ingin membuat Shortcut pada Desktop, Start
Menu, atau Toolbar dengan cara memberi tanda centang pada setiap option. Kemudian
Next.
7.
Pada Kotak
Dialog Ready to Perform the Requested Operations, Klik Continue untuk memulai
proses instalasi.
8.
Proses
instalasi sedang berjalan, tunggu dalam waktu beberapa menit.
9.
Pada
Registration Information, isilah User Name, Company dan Serial Number dari
VMware. Lalu pilih Enter.
10.
Proses
instalsi selesai, pilih Restart Now untuk langsung merestart komputer sebelum
aplikasi digunakan. Atau pilih Restart Later jika ingin restart pada waktu yang
lain.
11.
Untuk
memulai menggunakan aplikasi VMware, pada menu Start cari folder VMware dan Klik
VMware Workstation.
12.
Kemudian
muncul License Agreement, pilih Accept untuk menyetujuinya. Kemudian klik OK.
13. Berikut ini
hasil tampilan awal dari VMware.
14. Klik File, Kemudian New dan klik VirtualMachine
15. Kemudian Pilihlah Sistem Operasi yang anda inginkan. Kemudian klik Next
16. Pada kotak dialog dibawah ini, pilihlah Next untuk melanjutkan
17. Pilih Network Type sesuai yang anda perlukan.
18. Kemudian atur kapasitas OS sesuai kebutuhan anda. Kemudian Klik Finish
19. Berikut ini hasil tampilan sistem operasi pada VMware.
15. Kemudian Pilihlah Sistem Operasi yang anda inginkan. Kemudian klik Next
16. Pada kotak dialog dibawah ini, pilihlah Next untuk melanjutkan
17. Pilih Network Type sesuai yang anda perlukan.
18. Kemudian atur kapasitas OS sesuai kebutuhan anda. Kemudian Klik Finish
19. Berikut ini hasil tampilan sistem operasi pada VMware.
Selamat mencoba, semoga sukses menginstall ya.... :-)
0 komentar